(My) DéJa vu
“ Annyeong Annyeong Annyeong Annyeong, hey apa kabar
semua? Evil princess sudah datang di hadapan kalian semua ~ ” *Pakai
nada Sorry-sorry - suju*
Helo eperiwoon! Pasti nggak ada
yang kangen sama gue? Ya nggak? -.- duh, bahagianyaa (?) nah, udalah ini author
lagi mabok jadi abaikan saja.
Hm.. kalian pernah denger kata kata
‘dé javu?’ atau bahkan pernah ngalamin
sendiri? Nah bagi yang belum tau atau mungkin udah tau tapi masih bingung, aku
mau ngasi sedikit penjelasan tentang dé javu ini.
“Deja vu, yang asal katanya diambil dari Bahasa Perancis, adalah suatu perasaan ketika seseorang mengalami sesuatu yang pernah terjadi sebelumnya. Sekelompok orang mengasosiasikannya dengan gangguan pada otak sedangkan lainnya menghubungkan Deja vu dengan kehidupan lain di masa lalu. Pada suatu waktu, beberapa di antara kita tentu pernah mengalami hal ini. Apa sih sebenarnya Deja vu ini? Mari kita telusuri bersama.
Beberapa Jenis Deja vu :
1. Deja Senti: perasaan ini merujuk pada sesuatu "yang sudah dirasakan". Hal itu merupakan fenomena kejiwaan dan para peneliti meyakini bahwa sesuatu yang telah dirasakan di masa lalu itu sangat mirip dengan yang dirasakan saat ini. Kesamaan pada kedua pengalaman tersebut membuat seseorang merasa bahwa dia telah merasakan hal yang sama di masa lalu.
2. Deja Vecu: suatu perasaan bahwasanya segala sesuatu yang sedang terjadi baru saja itu identik dengan apa yang terjadi sebelumnya serta satu gagasan tidak wajar tentang apa yang akan terjadi berikutnya, diterminologikan sebagai Deja vecu. Seseorang yang mengalami perasaan Deja vecu mengklaim telah mengetahui apa yang sedikit lagi akan terjadi dan kadang kala merasa telah mengingat hal tersebut.
3. Deja Visite: Bentuk Deja vu ini merupakan suatu perasaan pernah mengunjungi suatu tempat yang benar-benar baru. Seseorang yang mengalami bentuk Deja vu ini mengklaim memiliki pengetahuan tentang sebuah tempat yang belum dikunjungi. Seseorang mengklaim mengetahui letak geografi suatu tempat, ketika dia belum pernah ke sana dalam kenyataannya. Deja visite dicirikhaskan dengan sebuah pengetahuan tidak wajar tentang suatu tempat yang belum pernah dikunjungi."
1. Deja Senti: perasaan ini merujuk pada sesuatu "yang sudah dirasakan". Hal itu merupakan fenomena kejiwaan dan para peneliti meyakini bahwa sesuatu yang telah dirasakan di masa lalu itu sangat mirip dengan yang dirasakan saat ini. Kesamaan pada kedua pengalaman tersebut membuat seseorang merasa bahwa dia telah merasakan hal yang sama di masa lalu.
2. Deja Vecu: suatu perasaan bahwasanya segala sesuatu yang sedang terjadi baru saja itu identik dengan apa yang terjadi sebelumnya serta satu gagasan tidak wajar tentang apa yang akan terjadi berikutnya, diterminologikan sebagai Deja vecu. Seseorang yang mengalami perasaan Deja vecu mengklaim telah mengetahui apa yang sedikit lagi akan terjadi dan kadang kala merasa telah mengingat hal tersebut.
3. Deja Visite: Bentuk Deja vu ini merupakan suatu perasaan pernah mengunjungi suatu tempat yang benar-benar baru. Seseorang yang mengalami bentuk Deja vu ini mengklaim memiliki pengetahuan tentang sebuah tempat yang belum dikunjungi. Seseorang mengklaim mengetahui letak geografi suatu tempat, ketika dia belum pernah ke sana dalam kenyataannya. Deja visite dicirikhaskan dengan sebuah pengetahuan tidak wajar tentang suatu tempat yang belum pernah dikunjungi."
Sekarang, aku bakal share tentang dé javu-ku. Ehm, tapi ini nggatau juga termasuk
dé javu
atau bukan… karena sebenernya akunya sendiri masih agak susah
menafsirkan kata ini. and… Actually, aku ngga yakin juga ini beneran atau hanya
ingatan yang salah.
Cerita pertama…
Jadi, waktu itu tengah malem dan aku masih nggabisa tidur, padahal
besok ada tiga mata pelajaran yang uts. Akhirnya, aku beraniin buat susu putih
hangat di dapur dan kembali ke kamar. Bener aja, nggak lama setelahnya, aku
udah masuk dunia mimpi.
Tiba-tiba aku ada di ruang kelas 8B sekolahku. Suasananya seperti
biasa. Rame, asyik, tapi masih jam pelajaran dan gurunya lagi nggak di kelas. Disitu
aku ngeliat empat orang cowok plus aku dan salah satu temenku lagi ngerjain satu
cowok di kelas yang paling, hm… paling kecil dari tubuhnya sampe cara
berpikirnya. Entahlah, rasanya semua baik-baik aja. Pokoknya asyik banget
ngerjain cowok satu itu. Ngakak badai! Ekekekeke…
Tapi beberapa waktu kemudian kejadian yang sama sekali nggak kuduga,
kulihat di depan mata. Entah ada masalah apa tiba-tiba empat cowok yang ikut
ngerjain ini malah ngebunuh dengan sadis si satu cowok culun yang lagi duduk di
deretan bangku tepat di sebelahku! Akhirnya aku kebangun dan mendapati masih
jam 2:30 AM. Itu berarti baru dua menit aku tidur…
Mimpi itu sebenernya nggak terlalu ngeganggu sampai dua minggu
kemudian kejadian yang SAMA PERSIS dengan yang kualami di mimpi terjadi di
kehidupan nyata. Tapi.. minus adegan pembunuhan sadisnya.
Cerita kedua…
Ini kejadiannya juga malem hari tepat satu bulan sebelum diadakannya
konser SMTOWN INA di Jakarta, 22 September lalu. Sebuah mimpi juga, sih.
Di mimpi itu… aku lagi tiduran di karpet kamar sambil mainan laptop
plus buka twitter. Dari twitter, aku nemu berita tentang seorang cewek berbaju
biru dan legging hitam dapat kesempatan untuk naik ke atas panggung dan dapat
pelukan dari couple ChangKyu (baca:
Changmin-Kyuhyun.) Huaaaaaah >< histeris banget ngeliat foto ituu! Karena
aku Kpopers, dan fandomku : ELF + Sparkyu. Oh, jika kalian sama denganku pasti
kalian tau gimana besarnya rasa envy itu! O_o
Dan.. sama dengan yang awal, aku lagi-lagi mudah ngelupain mimpiku. Sampai
akhirnya tiba tanggal 22 September dan kejadian yang (lagi-lagi) SAMA PERSIS
dengan di mimpi, jadi kenyataan. Tapi kali ini… aku baru tau wajah si cewek
yang dipeluk saat di kehidupan nyata.
Cerita ketiga…
Oh, aku berharap banget kejadian ini nggak terjadi kapanpun sampai
aku mati
Jadi, kali ini aku bener-bener bingung mimpi atau bukan. Saat itu jam
3 pagi, aku terbangun dan rasanya susah buat melanjutkan tidur. Akhirnya, aku
nyalain lagu bernada slow dari hp dan lama-lama aku terbang ke alam mimpi.
“Hyaaaaaaaa!” sebentar terpejam dan aku mendapati sedang berada di
sebuah gedung siaran TV Nasional yang cukup terkenal. Di gedung itu banyak
makhluk-makhluk menyeramkan yang begitu saja ditembus oleh orang-orang dengan
seragam perusahaan TV Nasional tersebut. Suaraku hilang sama sekali saat mencoba
teriak walau rasa takut yang amat sangat ada di diriku.
Dalam mimpi, sudah 2 bulan aku merasa punya yang disebut orang-orang
dengan indra keenam. Walau pernah
diberi pelajaran agama bahwa hal seperti itu adalah sesuatu yang mustahil… lalu
apa nama yang tepat untuk yang kini kualami di mimpi?
Selama 1 bulan terakhir aku semakin takut. Aku.. jika melihat orang-orang
dengan cahaya biru terang mengikuti di belakang mereka, biasanya 3-5 hari
kemudian orang tersebut akan MENINGGAL. Entah dengan cara damai atapun
menyakitkan. Dewasa, remaja, dan anak-anak.
Aku sungguh tidak bisa tenang jika mengingat arti dari cahaya biru
itu. Karena sekarang, aku sedang berkaca di meja rias. Dan… cahaya biru itu
muncul dari belakang tubuhku.
Jadi, gimana readers? Menurut kalian, yang aku alami ini termasuk déja vu atau bukan?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar